Friday, July 30, 2010

[curhatan sore] :30 Juli 2010::

alhamdulillah, satu persatu masalah terurai...
dengan bersabar dan bersyukur, Alloh memberikan kita akal untuk menyelesaikannya..

Mungkin tak semua terselesaikan saat ini..
Tapi ketika Alloh swt berkenan melapangkan hati, maka semuanya akan terasa mudah..
Alhamdulillah Yaa Alloh, kau masih mengaruniakan rasa syukur dan sabar itu dalam dadaku..
Terbayang betapa sempitnya hati ini, betapa sesaknya dada ini jika rasa sabar dan syukur itu kau cabut dari diriku...

InsyaAlloh semuanya akan baik - baik saja..
Selama kita berpegang pada cintaNya..
aamiin...

Dan Alhamdulillah wa syukurillah atas semua nikmat yang Engkau berikan..
InsyaAlloh, amanah dari saudara kami untuk putri kami tercinta akan kami tunaikan sebaik kami bisa..
Sekali lagi, hanya Alloh swt yang mampu membalasnya..
Jazakumullah khairan katsira



*pssst yang ini mah boleh komen deh!! ^__^



[curhat pagi]

heemhh ..
mulailah hari dengan Bismillah...

Subhanallah, Alloh senantiasa memberikan rizki dari arah yang tidak disangka-sangka, hingga air mata ini menetes karenanya..
Speechless kemudian...
Lalu bingung, terlalu besar, walopun dikatakannya sebuah titipan untuk orang yang sangat kusayangi..
Bagaimana aku harus menjawabnya?
Selain tentunya dengan untaian do'a semoga Alloh swt membalas dengan yang lebih baik..
Jazakumullah khairan katsira kepada hamba Alloh..
..
Afwan masih belum bisa berkata apa-apa lagi..

--::---

Pikiran ini terpecah sejak kemarin,
Dalam hati sudah tahu bahwa Alloh akan memberikan ujian dalam setiap amanah,
Dan ujian itu datang lagi, harus dihadapi..
Karena itu adalah bagian yang akan menguatkan hati, jiwa dan membentuk pribadi,
Tapi ternyata, masih saja ada keluh keluar dari mulut ini,
Padahal Alloh berkali kali menjanjikan..
"Bersyukurlah maka akan Aku tambah nikmatKu bagimu"
Dan Alloh senantiasa mengiringi kata syukur itu dengan bersabar..
"Bersabarlah agar semuanya terasa lapang dan mudah"..
Rabbi kuatkan aku untuk senantiasa bersabar dan bersyukur

--::--

Tiba-tiba hatiku tersentak lagi,
Tak kuat?
Ah ujianmu tak seberapa..
Bayangkan seorang Nuh, dimana orang - orang terdekatnya yang tidak menghiraukan ajakannya..
Anaknya dan istrinya..orang-orang terdekat yang tentunya amat dicintai olehnya
Sunatullah bahwa disetiap jalan dakwah itu ada orang yang akan begitu semangat menyambut seruan Alloh swt, akan ada yang menjauh dan ada pula yang diam membeku...

Terlanjur sayang, mungkin itu yang membuatmu merasa berat...
Bayangkanlah sosok Rasulullah, hingga ajal datang Paman yang sangat disayangi dan dicintainya pun tak jua mengucap syahadat..
Berat bukan?
Lalu harus bagaimana, jiwa ini terasa mandeg dan berat..
Terasa lelah yang bertumpuk - tumpuk...

Aaaah memang aku yang harus memuhasabah & memutabaah diri sendiri

Yaa Muqallibal qulub tsabbit qalbi aladdin wa ala thaatiq
aamiin Yaa Rabbal 'alamiin

--::--

Thursday, July 29, 2010

si plin plan

beberapa hari yang lalu melihat 'lowongan' PhD disebuah Universitas terkemuka di negri yang berbeda..
Heuuuh pas baca langsung merinding, soalnya syaratnya mahir dalam pemodelan, komputasi dan fisika, soalnya lowongannya tentang 'gelombang'...
Ahhh sejak kapan diriku tidak alergi dg Fisika? Hehehe..

Maka kusimpan informasi itu, padahal dalam hati kabita pingin jalan-jalan ke negri itu..
*catetttt jalan-jalan yaaa bukan jadi student

Trus .. trus, morning conversation with Mas Teguh, tiba tiba si inpo lowongan PhD itu nyelonong keluar dari mulutku...
Kata si Mas, kalo gak menyita waktu coba saja apply, untuk melihat daya laku kita sebagai student ..
Dengan catatan tidak mengganggu aktifitas writingku...

Hemmh.. akhirnya kubuka lagi e-mail tsb...
Diklik link infonya dan dibiarkan selama beberapa hari terbuka tanpa sempat dibaca (alias gak nyempetin)...

Kenapa?
Selain karena gak PD, juga karena penyakit plin-plannya kumat lagi...
Katanya semangat untuk nerusin S3 tapi ko ya pingin 'istirahat' dulu..
Pengen nguyek nguyek Wafa, menghabisakn banyak waktu dengan Wafa, trus program bermain dan belajarnya Wafa juga kan belum terlaksana tuh..
Trus pingin belajar hal-hal yang ditulis di mimpiku

Jadi kumaha iyeu teh...

aaah nulis heula nuliiisss.... kan mo submit segera..

aamiin..

*mohon do'anyaa.. maaf kalo tulisannya gak bermanfaat..

Wednesday, July 28, 2010

progress-nya?

janjinya nulis tiap hari, tapi banyak hari yang dilalui tanpa menulis...
janten kumaha iyeu teh...

btw kalo nulis thesis masuk dalam kriteria menulis tiap hari gak ya?
*eeh kan yang bikin peraturan diri sendiri ya?
Owkeeh deh, nulis thesis juga masuk dalam list menulis tiap hari...

oo tapiii ooowh, kemaren mah tak nulis sekalimatpun, even for thesis, because i am so wareg dengan rawon dan cemilan lain yang disajikan Bu Maman..
Neng Aie... hatur nuhun sudah mengantar jemput dirikyuuu...
Hati-hati dijalan, hopefully semuanya baik-baik saja...
titip jajanan Bandung yaaaaa... ^__^

hatur nuhuuun Buu...
^__^

Thursday, July 22, 2010

Wafa :: Juli 2010

aaaaaaaaah sudah lama tidak menulis buah hati Umi...

maafkan maafkan Umi ya shalihah..

petang tadi, sepulang Umi k-Lab-ing Umi merasa punya energi yang suangaaaaaat besar ketika akhirnya sampai di rumah dan bertemu ceuceu shalihah. Makanya dengan riang Umi ngajak Wafa main sosorodotan alias perosotan. Tapi Umi harus ke WC dulu kata Umi. Selepas dr WC, Umi udah siap-siap lagi mo ngajak ceuceu main. Eeeh Wafanya malah asyik main yang lain, dan ternyata dirasa rasa badan Umi pun rasanya penaaaaat banget, remuk redam gitu d!
*Haha terlallluuu bahasanya...

AKhirnya si Umi memutuskan untuk rebahan dengan asumsi bahwa ceuceu shalihah lupa, eh tiba tiba...
"dotan.. dotan"
"sososrodotan.. sosorodotan...."
aiih gimana niiy, si Umi capek, tapi tadi kan udah janji ya?
Bismillah, insyaAlloh kuat d, masa ngajarin ingkar janji ...
"Sakedap nya, Umi ngangge kerudung heula"
"Sebentar yaa Umi pake kerudung dulu", sahut si Umi
Dan Wafa pun sibuk nyari kerudung punya dia, "dung.. dung", katanya...
Alhamdulillah insyaAlloh shalihah ya putri Umi..

anak akan belajar dari lingkungannya, selama ini si Umi jarang-jarang minta Wafa pake kerudung, tapi beberapa kali terbukti, Wafa minta pake sendiri saat melihat orang disekitarnya memakai kerudung. Walopun ditengah perjalanan si kerudung dia buka

Eh eh, Wafa keukeuh pingin najak Abah serodotan juga, tentunya di propokatori sama Umi. Haha, si Umi pingin banget jalan-jalan b3 soalnya..
Pas Abah bilang, "Sebentar ya", dan berjalan ke kamar, Wafa bilang "Abah Dung"..
Haha, Abah mah gak pake kerudung, shalihah...

Dan jalan-jalan lah kami b3 ke tempat perosotan. Namun Abah hanya mengantar saja, karena Abah sakit kepala, kecapeaaannn...

Sesampainya di taman bermain, Wafa malah terpesona sama abang-abang yang main bole. Hussh bukan sama si Abangnya, tapi sama permainan bola. Jadilah Umi dan Wafa nangkring ngeliatin yang main bola.
Abang abang itu main bola dengan teknik menyundul bola, lalu spontan Wafa berkata, "Auuh", alias sakit. Maksudnya Wafa bilang kalo Abang-abang itu pasti sakit karena bolanya kena kelapa eeh kepala. Hehehe...
Lalu Umi jelaskan sebisanya kalo Abang-abang itu gak auh, mereka sengaja menyundul bola. Entah Wafa faham atau tidak, yang jelas beberapa saat kemudian Wafa teuteup keukeuh bilang "Auh".. berempati mungkin ...

Nah saat menonton bola ini adalah saat yang menegangkan, karena si Umi amat teramat takut sama bola, walopun bolanya kecil.... . Sieun katinggang hahaha..
Tapi Umi kuatkan diri untuk tetap menemani Wafa puas melihat Abang-abang itu bermain bola....

Setelah puas melihat yang main bola, Wafa pun main perosotan...
Alhamdulillah, yang biasanya selalu takut sama orang baru, sore itu Wafa berani bilang "Hai", dengan seorang gadis Arab..
Dan ketika ada seorang anak laki-laki yang diberikan 'kelebihan' dalam mentalnya, Wafa alhamdulillah tidak takut. Umi pun mencoba berbincang dengannya sebisa Umi, untuk mengajari Umi dan Wafa bahwa disetiap bentuk, kekurangan maupun kelebihan setiap orang, maka Alloh telah menciptakan sebuah kesempurnaan. Agar Umi dan Wafa mampu menghargai setiap orang dengan apa yang dipunyainya ...
Tapi, masih aa satu catatan kecil untuk Umi, Wafa masih belum mau berbagi. Ketika anak 'istimewa' itu memegang jungkit-jungkitan yang sebelumnya dinaikin Wafa, Wafa langsung bilang "Fa nya", alias "Wafa punya"...
Heuheu.. masih perlu proses untuk mengajarkan arti berbagi untuk putri Umi yang insyaAlloh shalihah ini...

Permainan di taman ini berakhir dengan 'mengompolnya' wafa selepas main perosotan..
Sambil jongkok dan wajah innocent, wafa bilang "Yaaah piiis"....
Yup, putri Umi belum lulus toilet training untuk BAK, tapi alhamdulillah kalo untuk BAB sudah lulus dari beberapa bulan yang lalu. Kalo mo BAB alias puupppp, Wafa pasti bilang, bahkan kalo lagi pake diapers pun insyaAlloh bilang. Tapi kalo pipis, bilangnys etelahnya ..
Kira-kira kenapa yaa?
Ada yang bisa ngasi solusi?

Heemmh saatnya nulis perkembangan Wafa..
Kosakata, alhamdulillah banyak perkembangannya, sering meniru kata-kata baru dan ternyataa diingatnya, sampai si Umi sering bengong karena gak menyangka Wafa tau kata-kata itu..
Tapi masih banyak yang perlu translater, heuheu jadi inget cerita Mbak Rinda tentang lagunya Eka...
Mbak Rindaaa.., ternyata Wafa pun sekarang sering mengeluarkan kata-kata aneh merujuk suatu lagu.. ^__^
Misal lagu Mc Donald, wafa nyanyinya...
"iya iyaooo Mekong... iya iya ooo Mekong"...
Nadanya sudah jelas kalo itu maksudnya lagu Mc Donald yang bagian ini..
"O Mc Donald has a farm... iya iya..ooo"
Namun Umi dan Bi Etri bengong duong... apaaa itu Mekong???
Lama lama Bi Etri tau... cliing..
Oo begini terjemahannya...
"iya iyaaooo Mc Donald".. so Mekong it is mean Mc DOnald

Ada lagi lagunya Zain bikha yang Flower are red.., kedengaran sama Umi "ooooreen", padahal maksudnya "are red" hahaha..
secara nada, alhamdulillah sama dengan lagu aslinya, tinggal pronunciation - nya saja yang belum okeeh..
*halaaaaaah si Umi terlalllu lagi dah bahasnya..

Trus apa lagi Mi...
Wafa kadang sudah mau makan sendiri, minum sendiri, pake baju/celana sendiri dan melepas sendiri, tapi masih kadang-kadang. Soalnya kadang juga bilang "AuuuMiiii", alias "Mauu sama Umi"..
Bilingualnya gimana?
Yaah masih suka -suka, kadang ngomong sunda kadang endonesia, eh kadang melayu juga. Melayu???
Iya, sejak Upin Ipin jadi tontonan wajib, maka Wafa pandai berbahasa melayu..
Efek postitifnya dari si kembar ini adalah, Wafa belajar tentang do'a walopun gak bisa ngikutin BLEK, at least Wafa rajin bilang "aamiin"..
Suka ngerti juga kalo Umi bilang mo sholat...
Dan ssstt ternyata Wafa juga sering menanyakan Ka Ross lho...
hahaha...
Semoga bukan garangnya Ka Ross ya yang diikuti Wafa.. aamiin...

Subhanallah, alhamdulilah Wafa sudah bisa diajak berbincang akan beberapa hal..
Sekarang, 1 bulan menuju usianya yang 2 tahun, si Umi sedang berusaha weaning with Love...
Walopun makin hari ternyata oo ternyata..wafa makin nempel sama nenen/ASI...
Padahal dia sendiri yang suka bilang..
"dede.. nenen?"..
"iya", kata Umi, "(kalo) ceuceu?", maka Wafapun menggelengkan kepalanya..
Tapi akhir - akhir ini Wafa memang sering akting jadi dede baby, minta digendong dede baby, dibedong, hahaha.. ah kecil kecil sudah berAkting ..

Wafa pun mulai kenal dot, tadinya si Umi mo ngikutin cara seorang teman yang menyapihnya lewat dot. Jadi ketika anak minta nenen, sedikit-sedikit ditawarinnya susu di dot, sampai akhirnya ASInya menipis dan si anak lepas dari ASI dan berpindah ke dot. Lalu bagaimana untuk melepaskan dotnya? Ternyata caranya sama, dengan dikenalkan minum dengan sedotan dan gelas...
Nah ternyata kes ini tak berlaku untuk Wafa. Wafa maah dot dicobain, tapi kalo pengen nenen mah teuteup wee nenen ..

Yaa masih ada satu bulan, semoga Wafa makin hari makin faham ya Nak..
Kan Wafa sering ngangguk pas Umi tanya, "Mau dedek"...

Oia, malam ini ketika nenen, Umi mendongeng kisah Wafa, Adek Adli, Abang Azka dan Ka Raina. Ceritanya tentang indahnya berbagi...
Walopun pas Umi cerita, "Ka Rania pinjam Hippo (bonekanya Wafa) ya", wafa masih bilang "Fa nya (Wafa punya)", sambil tangannya melakukan gerakan mengambil barang..
Alhamdulillah ceritanya Happy ending, Wafa ngangguk pas dibilang, Ka Rania pinjam bonekanya, kan Wafa bageur, pinter dan shalihah. Wafa juga ngangguk pas dibilang Wafa bagi bagi biscuit ke Abang Azka, dek Adli dan Ka Rania...
Semoga dengan dongeng beragi ini, menanamkan arti berbagi sesungguhnya pada Wafa ..
aamiin...

Ibu-ibu yang anaknya jadi tokoh di dongeng Umi, makasiih yaa...
Maksudnya biar Wafa merasa nyata,...
Ibu-ibu yang lain yang anaknya sering main dengan Wafa juga insyaAlloh kebagian ko, kebagian jadi tokoh ceritaaa..
Hehehe...


Oia Umi lupa, tadi pagi Waf berhasil 'ngobrol' sama PakDhe Dawam, sayang pas bagian Mbah yang ngomong Wafa diam. Mungkin perlu dirangsang dg gambat seperti pas ngobrol dg PakDhe yaa..
PAdahal Mbah apsti pingin denger suara dan gambar Wafa, shalihah...
Semoga besok bisa gTalk-kan lagi yaa...

itu dulu ...
nanti kalo Umi inget, Umi tulis lagi....

Semoga ceuceu shalihah makin pinter, sehat dan kuat yaa.. aamiin
LuV


energi besar

menjalani dengan konsisten itu perlu passion,
dan passion itu lahir diawali oleh cinta

cinta itu tak bisa hanya mengandalkan perasaan yang tiba-tiba..

like fall in love in the first sight
dia harus dipupuk dan dipelihara ..
ditumbuhkan katanya...

mencintai juga perlu energi,
meskipun terpesona di awal waktu, namun jika energi itu habis maka bisa saja cinta itu tiba-tiba hilang ditengah jalan

namun dibalik itu semua, pertolongan Alloh adalah energi yang lebih besar lagi
karena cinta tak kan mungkin ada jika bukan karenaNya...

Mohon do'anya yaa...

*in term of research and writing thesis, but I think this statement can be used for our daily life.. am I right ^__^*

.. luv ...

Mas, ad suka jika di pagi hari kita bisa berbincang, tentang sesuatu yang bermakna..
Pembicaraaan yang membuat kita dekat denganNya

Mas, ad juga seneng kalo Mas mo berdiskusi tentang apa yang Mas tahu,
Merasa seperti seorang anak kecil yang bertemu dengan seorang bijak yang menceritakan dunia,

Mas, ad bahagia ketika tangan kokohmu menuntun buah hati kita,
Mengajarkan dengan sabar apa yang Mas tahu padanya,
Semoga kecintaanmu pada ilmu terwaris padanya

Mas janganlah berhenti belajar dan mengajari kami serta...

-cinta karena Dia yang memberi cinta-

Tuesday, July 20, 2010

banyak cerita

banyak cerita selama week-end kemaren.. tapi masih belum bisa menuliskannya..
soalnya puanjaaaaaaaaang buanget..
padahal si cerita itu sudah menari - nari di otaku, hanya menunggu untuk dituliskan..
semoga sempat dituliskan sebelum si cerita keburu kabur *__*

Wednesday, July 14, 2010

kenangan

kenangan itu, bisa berkelebat tiba-tiba,
apalagi jika kita merasa kecewa pada sesuatu, dan di masa lalu ada sebuah kenangan indah yang berbeda 180 derajat dengan keadaan yang kita hadapi saat ini,

kita sering lupa, bahwa yang kita miliki adalah masa kini dan bukan kenangan itu,
andai...
bukankah kata andai itu tidak diperkenankan..
masa depan, itulah yang bisa kita usahakan,
seindah apapun kenangan yang kita miliki, itu tetaplah kenangan yang tak mungkin diputar ulang..

hiduplah dengan menjalani masa kini, dan persiapkanlah masa yang akan datang ...
dan jadikanlah kenangan itu sebagai sebuah pelajaran ..

allahu'alam bi showab..

LuV

aku mencintainya

aku mencintainya tiba-tiba, serta merta tanpa harus terpesona dengan dirinya...
aku mencintainya dengan tulus, insyaAlloh, hingga sering memikirkan keadaannya, kesehatannya, keberadaannya ...
aku mencintainya sungguh, menginginkan segala yang terbaik untuknya...

ingin bersama-sama dalam jalan yang baik mendekat padaNya..
ingin berlomba untuk beramal shalih agar mendapatkan cintaNya

hingga ketika ku tahu jalannya salah menurut aturanNya,
akupun menangis, bersedih, hingga untuk beberapa lama senantiasa memikirkan dirinya...
merasa bersalah yang teramat besar,
sudah cukupkah aku menjaganya, menasihatinya dan menyayanginya agar dia senantiasa di jalanNya..

suamiku senantiasa berkata, "Jangan terlalu difikirkan"..
namun tidak bisa, Dzat Penggenggam Jiwa akan bertanya padaku nanti
dan aku takut sangat takut, jika aku tidak mampu menjawabnya...

wahai saudariku yang telah dipertemukan denganku dalam majlis ilmu yang baik..
aku mencintaimu, sungguh...
semoga engkau, aku dan sudari kita yang lain senantiasa bersama-sama di jalanNya..

aamiin

http://www.iluvislam.com/v1/readarticle.php?article_id=1841

up To date?

kalo tidak salah,Ali ra pernah berkata,

"Didiklah anakmu sesuai dengan jamannya".

Maka, jika boleh diriku menafsirkan lebih luas, maka kita jg harus 'mendidik' diri kita sesuai dengan jamannya.

Bukan berarti harus mengikuti arus 'barat' tanpa ba bi bu, ataupun sangat kerren dan gaul dengan segala atributnya.

Tp (menurutku), kita harus tahu bagimana caranya agar kefahaman kita mengenai dienul Islam yang haq ini tersampaikan dlm bahasa masa kini & juga up-to date dengan kondisi masyarakat saat ini.


--status di FB yang diperpanjang, tulisannya seuprit dulu di MP, soalnya lagi dikejar-kejar-

setiap hari

ingin menulis setiap hari,
tulisan yang isinya menebarkan kebaikan,
bukan hanya curhatan iseng yang gak ada gunanya,

bisa gak ya?
hemhh heemmh
gak janji bisa konsisten berapa lama, tapi Bismillah diniatkan untuk menulis setiap hari.
Kalo gak di MP ya di FB..

^__^

ok, hari ini nulis apa ya?


Monday, July 12, 2010

pembuktian..

cinta boleh diungkapkan dengan berbagai cara...
bukan hanya dengan untaian kata romantis,
atau perhatian disetiap kesempatan,
apalagi harus dengan sebuket bunga ataupun coklat,
meskipun jujur, hampir setiap wanita akan meleleleh jika mendapatkannya

cinta lahir dari ungkapan yang tulus,
keinginan untuk membahagiakan,
ataupun sebuah tanggung jawab untuk senantiasa mensejahterakan,

karena tak setiap pribadi dilahirkan romantis,
bukan begitu?

12Juli10
*Maha Kuasa Alloh yang Telah menggerakan setiap hambanya untuk menggapai rizkiNya*
LuV

Thursday, July 08, 2010

kalimat itu

ketika mendung menggayuti..
ketika dada terasa sempit..
buliran air mata seakan mendesak ingin membasahi pipi..
manahan emosi yang terasa menyesakkan dada..

namun ketika kalimat itu terucap, tulus ..
maka semua kesal menjadi tawa yang menceriakan..
berubah dalam satu genggaman tangan..

jangan pelit untuk mengungkapkan rasa pada yang halal untuk dicintai

-Maha Suci Alloh yang telah mengaruniakan cinta di antara hambanya-