hari ini berbicara dengan seorang teteh, seorang teman...
teh..subhanallah begitu banyak yang kau lalui...semoga membuatmu makin kuat..kuat dan kuat
banyak yang bisa saya ambil ceritanya...
ada sisi lain yang terkuak...
bahwa ketika kita hidup berinteraksi dengan bermacam jenis dan sifat orang, maka dibutuhkan keluasan dan kelapangan hati....
bahwa, banyak yang harus kita pertimbangkan ketika hati ini terluka. amatlah sayang jika keputusan besar yang kita ambil hanya karena "ulah" seseorang. menjadi seseorang yang "kalah"...hanya karena dia, seseorang yang mungkin hanya mengisi satu episode kehidupan kita..sementara ada episode-episode lain yang akan kita hadapi bersama orang-orang terbaik yang sudah Allah pilihkan untuk "bekerja" bersama kita
justru kita harus menunjukan bahwa kita "kuat"...
jalan yang kita pilih ini hanya karena Allah, kecintaan kepada Allah dan keinginan untuk berada di barisan orang-orang yang berjuang dijalanNya....insya'Allah
nahnu du'at qobla kuli syai'in..insya'Allah...
so meskipun sejuta orang menyakiti kita Teh, maka kita akan senantiasa tegar insya'Allah...

tapi, setidaknya ini menguak satu sisi, memahami satu sisi...
memahami perasaan orang - orang yang kemudian "berpindah jalan"...
bahwa mungkin sedikit banyak "kita" terlibat didalamnya...
bahwa mungkin ketika hati seseorang sangat lelah, maka jalan yang berbeda mungkin akan diambil olehnya
dan bahwa....
perlu kelapangan hati seluas samudera ketika berinteraksi dalam jama'ah manusia...
perlu berempati ketika kita bekerjasama...
dan tentunya perlu kefahaman sesama saudara...
ta'aruf...tafahum..ta'awun...
tak bisa jika perasaan subyektif kita yang berkuasa dan kemudian dia yang berbeda dengan kita yang salah...
bahwa tsaqafah seseorang yang luas...
pengalaman hidup yang banyak...
usia yang lebih tua...
atau jenjang kefahaman yang lebih tinggi...
merupakan acuan bahwa dia lebih benar dan lebih dipercaya...
karena terkadang posisi bisa melenakan...
kepercayaan bisa membekukan...
melupakan bahwa sebagai manusia biasa, kita mungkin salah dan harus belajar dari yang lebih "bawah"...
perlu memenej hati agar mau menerima ketika diingatkan...
bukan begitu?
allahu'alam bi showab...

aah teteh..>:D< Allah pastinya sangat mencintaimu insya'Allah....
sehingga dia mentarbiyahmu dengan ujian ini
to make u stronger...
to make u wiser....
so u can be a good mother..not only for your children...
but also a mother for people around u....
u c what i mean, don't u?...

luV....